Wujudkan Kota Jambi Bahagia, Wali Kota Maulana Paparkan Capaian 100 Hari Kerja dalam Coffee Morning Bersama Insan Pers

Wali Kota Jambi, dr Maulana.

KabarLemang.com – Pemerintah Kota Jambi menggelar Coffee Morning bersama insan pers di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Selasa (24/6/2025). Acara yang mengusung tema “Sinergi Pemerintah dan Pers untuk Kota Jambi Bahagia” ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Jambi, dr. Maulana, didampingi Sekda A. Ridwan, Kepala Bappeda Suhendri, Kadis Kominfo H. Abu Bakar, Kabid IKP Muhammad Sayuti, serta para pimpinan redaksi media cetak, elektronik, radio, dan para jurnalis Jambi.

Dalam sambutannya, Kadis Kominfo Kota Jambi, H. Abu Bakar, menegaskan pentingnya keterbukaan informasi dan kemitraan strategis antara pemerintah dan media massa.

“Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan emosional dan meningkatkan sinergi antara pemerintah dan insan pers, khususnya dalam menyampaikan informasi pembangunan secara objektif dan berimbang kepada masyarakat,” ujar Abu Bakar.

Sementara itu, Wali Kota Jambi, dr. Maulana, memanfaatkan forum tersebut untuk memaparkan berbagai capaian 100 hari kerja dirinya bersama Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha.

Di antaranya adalah peluncuran Program Kartu Bahagia yang menjamin 100% UHC (Universal Health Coverage) bagi 49.212 jiwa warga tidak mampu dengan total anggaran hampir Rp6 miliar. Ia juga memaparkan keberhasilan pelaksanaan 15 pelatihan tematik Balai Latihan Kerja (BALIKAT) untuk lebih dari 1.000 peserta serta job fair yang membuka 13 ribu lowongan kerja.

Dalam bidang infrastruktur, Pemkot mencatat perbaikan 108 ruas jalan melebihi target awal 100 hari. Untuk ketahanan lingkungan, Pemkot membangun kolam retensi dan melakukan normalisasi drainase sepanjang 47 km guna mengurangi risiko banjir.

Selain itu, Maulana menyoroti inovasi sosial seperti Program Kampung Bahagia dengan anggaran Rp100 juta per RT untuk 67 pilot project, serta Lansia Bahagia dan penguatan digitalisasi pelayanan publik melalui Call Center Bahagia dan layanan cepat seperti ALAMAK dan MELAYAT.

“Kami sadar membangun Kota Jambi tidak bisa dilakukan sendiri. Kami butuh media sebagai jembatan informasi. Transparansi adalah kunci kepercayaan publik,” tegas Maulana.

“Kita tidak sedang bertanding, kita bersanding. Kita harus bersinergi, bukan berjalan sendiri-sendiri. Pers adalah mitra strategis kami,” ungkapnya.

Acara ditutup dengan diskusi interaktif dan ramah tamah, mencerminkan semangat kolaboratif antara pemerintah dan insan pers demi mewujudkan visi Jambi Bahagia. (KL)