Wali Kota Jambi, Dokter Maulana.
KabarLemang.com – Wali Kota Jambi, Maulana, menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jambi untuk menempatkan petugas di titik-titik rawan kemacetan menjelang waktu berbuka puasa. Ia menyoroti kondisi lalu lintas yang semakin padat di sore hari, terutama akibat lampu lalu lintas yang tidak berfungsi di beberapa persimpangan.
Hal ini disampaikan Maulana dalam rapat penanganan bencana banjir yang digelar di Balai Kota Jambi, Selasa (18/3/2025). Menurutnya, kemacetan sering terjadi di beberapa lokasi strategis, seperti kawasan Jelutung dan Simpang Jambi Town Square (Jamtos), namun minim kehadiran petugas Dishub.
"Saya sering terjebak macet di Jelutung dan Jamtos, padahal arus kendaraan sedang padat, tapi tidak ada petugas di lapangan. Jangan sampai justru ‘pak ogah’ yang lebih banyak berperan dalam mengatur lalu lintas," ujar Maulana.
Ia menegaskan bahwa Dishub seharusnya melakukan pemantauan rutin dan memastikan petugas hadir di lapangan setiap harinya, terutama di waktu-waktu krusial seperti menjelang berbuka puasa.
"Saya pernah terjebak di Simpang Jamtos sampai Patwal harus turun tangan mengatur lalu lintas karena tidak ada yang mau mengalah. Ini harus segera dievaluasi," kata Maulana.
Wali Kota juga menekankan pentingnya pengawasan ekstra di titik-titik rawan kemacetan saat Ramadan, mengingat karakter pengendara cenderung lebih terburu-buru menjelang berbuka puasa.
"Masyarakat ingin cepat sampai ke rumah, jadi potensi trouble di jalan meningkat. Kalau tidak ada petugas, bisa memicu kekacauan lalu lintas," tambahnya.
Dengan adanya instruksi ini, diharapkan Dishub Kota Jambi segera mengambil langkah konkret untuk menempatkan petugas di lokasi-lokasi strategis guna mengurai kemacetan dan menjaga ketertiban lalu lintas selama bulan Ramadan. (KL)
0 Komentar